Makam Troloyo Sebagai Tonggak Sejarah
Komplek
makam Troloyo, Mojokerto, Jawa Timur adalah salah satu peninggalan
sejarah yang terletak di kawasan Trowulan. Makam Troloyo merupakan bukti
sejarah yang masih berdiri tegak dan banyak dikunjungi. Pengunjung
makam Troloyo datang untuk berziarah ke wali Allah yang dimakamkan
disana.
Makam
Troloyo adalah bukti keberadaan Islam di Kerajaan Majapahit. Nisan di
makam Troloyo menjadi tonggak sejarah Islam di pulau Jawa. Pada nisan di
makam Troloyo tertulis tahun 1366M, 1370M, 1407M,1418M, 1427M, 1467M,
dan 1475M. Ditulis dengan aksara Kawi dengan penanggalan Saka. Terdapat
pula nisan dengan tahun 1469M dan 1533M yang ditulis dengan Aksara Arab
dengan penanggalan Hijriah. Hal ini membuktikan bahwa makam tersebut
milik orang Muslim Jawa bukannya orang asing.
Hubungan
antara Majapahit dengan Islam diperkuat dengan adanya prasasti Minye
Tujuh (Pasai, 1380M) berbahasa campuran Malayu Kuno dan Jawa Kuno yang
ditulis dengan Aksara Kawi dan Jawi. Aksara Jawi juga digunakan untuk
menulis Hikayat Raja Pasai (akhir abad ke-15M) yang merupakan sastra
malayu tertua yang berisi legenda raja Pasai. Kemungkinan Aksara Jawi
ini dibuat pada masa itu karena ada konsonan huruf dalam Aksara Jawi
yangsebenarnya tidak ada dalam Aksara Arab, kemudian mengambil konsonan
dalam Aksara Kawi (JawaKuno) untuk melengkapi konsonan dalam Aksara
Jawi. Pengambilan itu agar lebih mudah menuliskan bahasa pribumi dalam
tulisan Arab.
Menurut
Damais terdapat kemungkinan makam tersebut adalah milik bangsawan
Majapahit didasarkan pada bentuk dekorasi makam dan kedekatannya makam
tersebut dengan ibukota Majapahit. Makam Tumenggung Satim Singomoyo dan
makam Tumenggung Patas Angin di areal makam Troloyo membuktikan bahwa
terdapat bangsawan Majapahit yang telah memeluk agama Islam. Letak makam
Tumenggung Satim Singomoyo dan makam Tumenggung Patas Angin berada
sebelum makam Syech Jumadil Qubro. Bagi beberapa orang, keberadaan makam
Troloyo adalah bukti toleransi umat Hindu dan Islam. Tetapi bagi saya,
makam Troloyo di situs Trowulan adalah bukti Majapahit adalah kerajaan
Islam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar